Assalamu'alaykum warohmatulloohi wabarokaatuh
Wahai orang-orang yang terlelap,
Sungguh nikmat malam-malammu. Gelapnya yang pekat membuat matamu tak
mampu melihat energi cahaya yang tersembunyi di baliknya. Sunyi
senyapnya membuat dirimu hanyut tak menghiraukan seruan cinta.
Dinginnya yang merasuk semakin membuat dirimu terlena,menikmati
tidurmu di atas pembaringan yang empuk, bermesraan dengan bantal dan
gulingmu, bergeliat manja di balik selimutmu yang demikian
hangatnya. Aduhai kau sangat menikmatinya.
Wahai orang-orang yang terlena,
Ketahuilah, kami tidak seperti dirimu !! Yang setiap malam terpejam
matanya, yang terlelap pulas tak terkira. Atau yang terlena oleh
suasananya yang begitu menggoda. Kami tidak seperti dirimu !! Kami
adalah para perindu kamar di surga. Tak pernahkah kau dengar Sang
Insan Kamil, Rasulullah SAW bersabda : "Sesungguhnya di surga itu
ada kamar yang sisi luarnya terlihat dari dalam dan sisi dalamnya
terlihat dari luar. Disediakan untuk mereka yang memberi makan orang-
orang yang memerlukannya, menyebarkan salam serta mendirikan sholat
pada saat manusia terlelap dalam tidur malam." Sudahkah kau dengar
tadi ? Ya, sebuah kamar yang menakjubkan untuk kami dan orang-orang
yang mendirikan sholat pada saat manusia-manusia yang lain tertutup
mata dan hatinya.
Wahai orang-orang yang masih terlelap,
Masihkah kau menikmati malam-malammu dengan kepulasan ? Masihkah ?
Adakah tergerak hatimu untuk bangkit, bersegera, mendekat kepada-
Nya, bercengkerama dengan-Nya, memohon keampunan-Nya, meski hanya 2
rakaat ? Tidakkah kau tahu, bahwa Alloh turun ke langit bumi pada
1/3 malam yang pertama telah berlalu. Tidakkah kau tahu, bahwa Dia
berkata, "Akulah Raja, Akulah Raja, siapa yang memohon kepada-Ku
akan Kukabulkan, siapa yang meminta kepada-Ku akan Kuberi, dan siapa
yang memohon ampun kepada-Ku akan Ku ampuni. Dia terus berkata
demikian, hingga fajar merekah.
Wahai orang-orang yang terbujuk rayu dunia,
Bagi kami, manusia-manusia malam, dunia ini sungguh tak ada artinya.
Malamlah yang memberi kami kehidupan sesungguhnya. Sebab malam bagi
kami adalah malam-malam yang penuh cinta, sarat makna. Masihkah kau
terlelap ? Apakah kau menginginkan kehidupan sesungguhnya ? Maka
ikutilah jejak kami, manusia-manusia malam. Kelak kau akan temukan
cahaya di sana, di waktu sepertiga malam. Namun jika kau masih ingin
terlelap, menikmati tidurmu di atas pembaringan yang empuk,
bermesraan dengan bantal dan gulingmu, bergeliat manja di balik
selimutmu yang demikian hangatnya, maka surat cinta kami ini sungguh
tak berarti apa-apa bagimu.
Semoga Alloh mempertemukan kita di sana, di surga-Nya, mendapati
dirimu dan diri kami dalam kamar-kamar yang sisi luarnya terlihat
dari dalam dan sisi dalamnya terlihat dari luar. wallahu?alam...
Wassalamu'alaykum warohmatulloohi wabarokaatuh,
No comments:
Post a Comment