Wednesday, February 26, 2014

A letter from new married girl to her mother

Like every normal girl, I was excited about marriage right from my childhood days. I never thought beyond the time that I would spend happily with my prince charming. But today when I am married, I realize that marriage is not all roses. It’s not just about being with your beloved and having a gala time. There is so much more to it.

It comes with its own share of responsibilities, duties, sacrifices and compromises. I can’t wake up anytime I want to. I am expected to be up and ready before everyone else in the family. I can’t laze around in my pyjamas throughout the day. I am expected to be presentable every time. I can’t just go out anytime I want to.

I am expected to be sensitive to the needs of the family. I just can’t hit the bed anytime I want to. I am expected to be active and around the family. I can’t expect to be treated like a princess but am supposed to take care of everyone else in the family. And then I think to myself, ‘why did I get married at all?’ I was happier with you, mom.

Sometimes I think of coming back to you and getting pampered again. I want to come home to my favorite food cooked by you every evening after a nice outing with friends. I want to sleep on your laps like I have no worry in this world. But then I suddenly realize, had you not got married and made such sacrifices in your life, I wouldn’t have had so many wonderful memories to hang on to. And suddenly, the purpose of all this becomes clear- to return the same comfort, peace and happiness to my new family that I got from you. And I am sure that as time would pass, I would start loving this life equally as you do.

Thank you mom for all the sacrifices and compromises you made. They give me the strength to do the same. Love you.
It’s an excellent letter for all daughters.

Thursday, February 20, 2014

Finding Happiness ~ Inspirational Touching Story..



Once a group of 50 people was attending a seminar.

Suddenly the speaker stopped and started giving each person a balloon. Each one was asked to write his/her name on it using a marker pen. Then all the balloons were collected and put in another room.

Now these delegates were let in that room and asked to find the balloon which had their name written, within 5 minutes.

Everyone was frantically searching for their name, pushing, colliding with each other, and there was utter chaos.

At the end of 5 minutes, no one could find their own balloon.

Now each one was asked to randomly collect a balloon and give it to the person whose name was written on it. Within minutes everyone had their own balloon.

The speaker began: This is exactly happening in our lives. Everyone is frantically looking for happiness all around, not knowing where it is. Our happiness lies in the happiness of other people. Give them their happiness, you will get your own happiness.

And this is the purpose of human life.

Wednesday, February 19, 2014

Antara Cinta & Nafsu

cinta, cinta dan nafsu, hasrat


Cinta itu membahagiakan, Nafsu itu membahayakan

Cinta yang sebenarnya selalu menunjukkan jalan atau arah menuju kebahagiaan bagi orang-orang yang menjalaninya. Seorang pecinta yang sudah menemukan dan memahami makna cinta sejati dalam dirinya akan berada pada kondisi yang membahagiakan. Sebaliknya, orang-orang yang terkecoh dengan nafsu dan menganggap nafsu adalah cinta akan berada dalam kondisi yang membahayakan. Kita tidak bisa memungkiri, di mana ada kebaikan, di situlah setan menggoda manusia agar terjerumus ke dalam keburukan.

Cinta dan nafsu seperti dua sisi dari mata uang yang sama. Cinta adalah sisi positif, nafsu adalah sisi negatif dan uang itu adalah hubungan. Seseorang yang mencintai pasangannya dengan sebenar-benarnya cinta akan mengarahkan hubungannya menuju kebahagiaan sejati dengan cara menjaga dan menyayangi pasangannya. Tanpa bermaksud untuk merusak dan menyakiti. Lain halnya dengan orang-orang yang menjalin hubungan dengan landasan nafsu, mereka akan membawa hubungannya kearah kebahagiaan yang semu dan hanya berorientasi pada fisik, yang justru akan menjerumuskan mereka ke dalam situasi yang membahayakan.

Cinta bikin kita ketawa, Nafsu bikin kita kecewa

Kalau diibaratkan hubungan seperti sawah, maka cinta adalah padi dan nafsu adalah rumput liar. Nah, ketika ketika seseorang menanam padi (cinta) di sawah (hubungan) maka secara otomatis akan tumbuh juga rumput liar (nafsu). Kalau orang itu sudah mengetahui dan memahami apa itu padi (apa itu cinta), maka dia akan segera memangkas rumput liar itu (nafsu) yang tumbuh di sawahnya (hubungan). Ketika tiba masa panen, orang ini akan menuai hasil sawahnya (hubungan) yang ditanami padi (cinta) itu tadi berupa buah padi (kebahagiaan). Lain dengan orang-orang yang terkecoh yang menyangka rumput liar (nafsu) sebagai padi (cinta). Mereka akan memelihara rumput liar (nafsu) dan tanaman padinya (cinta) akan mati. Pada saat panen, tentu yang mereka dapat hanyalah sekarung rumput liar (nafsu) yang tidak enak dimakan (kekecewaan).

Cinta selalu ingin memberi, Nafsu hanya ingin diberi

Saya rasa maksud dari poin ketiga ini sudah jelas. Cinta adalah memberi. Ketika seseorang menjalin hubungan atas dasar cinta maka hal pertama yang dilakukannya adalah memberikan yang terbaik kepada pasangannya, bukan ingin diberi. Logikanya, kalau kita dan pasangan sama-sama ingin memberi (kita ingin memberi kepada pasangan dan pasangan ingin memberi kepada kita) secara otomatis keduanya akan menerima. Tapi kalau kita dan pasangan inginnya diberi (pasangan ingin diberi dan kita juga ingin diberi) lalu siapa yang akan memberi..? Pada akhirnya yang terjadi justru tidak ada yang akan diberi karena tidak ada yang ingin memberi.

Cinta ingin menyayangi, Nafsu ingin menggerayangi

Bagaimana cara kamu memperlakukan pasanganmu?
Dan bagaimana cara pasanganmu memperlakukan kamu?
Ini adalah cara termudah untuk membedakan mana cinta, mana nafsu..?
Landasan seseorang dalam menjalin hubungan akan sangat menentukan pada bagaimana cara orang tersebut memperlakukan pasangannya. Orang yang menjalin hubungan dengan landasan cinta akan senantiasa memperlakukan pasangannya dengan cara-cara yang baik. Menjaga, menyayangi, memperhatikan dan selalu memberikan yang terbaik. Sebaliknya orang orang yang menjalin hubungan karena nafsu cenderung memperlakukan pasangan ke arah fisik. Setiap kali bertemu, inginnya menciumi dan diciumi, setiap kali berdua inginnya dipeluk dan memeluk, digerayangi dan menggerayangi, dan yang lebih parah lagi kalau sampai kearah hubungan sex.

Cinta yang terbaik, Nafsu yang terbalik

Cinta selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik, berusaha memberikan yang terbaik untuk pasangan dan selalu memperlakukan pasangan dengan cara-cara yang baik. Bagaimana dengan nafsu..? Sebaliknya, nafsu selalu ingin diberi dan cenderung memperlakukan pasangan ke arah yang menyesatkan.

Wednesday, February 12, 2014

A Doctor And His Postcard ~ Very Funny


A doctor was having an affair with his nurse who became pregnant. Not wanting his wife to find out, he gave the nurse a large sum of money and instructed her to go to Italy and have the baby there.

"But how will I let you know the baby is born?" she asked.

"Just send me a postcard," he replied, "and write spaghetti on the back. I'll take care of all the expenses." Not knowing what else to do, the nurse took the money and flew to Italy.

Six months later, the doctor's wife called him at the office and said, "Honey, you received a very strange postcard in the mail today from Europe, and I don't understand what it means."

The doctor said, "Just wait until I get home and I'll explain it to you."

Later that evening the doctor came home and, after reading the postcard, dropped to the floor clutching his chest. Paramedics rushed him to the emergency room. The head medic stayed back to comfort the wife. He asked what trauma had precipitated the cardiac arrest, and the doctor's wife picked up the card and read: "Spaghetti, Spaghetti, Spaghetti, Spaghetti -- two with sausage and meatballs; two without."

The Pregnant Deer ~ Inspirational Story



Pregnant Deer Scenario

Consider this scenario:
In a remote forest, a pregnant deer is about to give birth to a baby. It finds a remote grass field near by a river and slowly goes there thinking it would be safe.
As she moves slowly, she gets labor pain. At the same moment, dark clouds gather around that area and lightning starts a forest fire.
Turning left she sees a hunter who is aiming an arrow from a distance. As she tries to move towards right, she spots a hungry lion approaching towards her.....


What can the pregnant deer do .as she is already under labor pain ?

What do you think will happen?
Will the deer survive?
Will it give birth to a fawn?
Will the fawn survive? OR
Will everything be burnt by the forest fire?
That particular moment?

Can the deer go left? Hunter’s arrow is pointing!
Can she go right? Hungry male lion approaching!
Can she move up? Forest fire!
Can she move down? Fierce River!
Answer: She does nothing. She just focuses on giving birth to a new LIFE!
The sequence of events that happens at that fraction of a second (moment) are as follows:

In a spur of MOMENT & a lightning strikes (already it is cloudy ) and blinds the eyes of the Hunter. At that MOMENT, he releases the arrow missing and zipping past the deer. At that MOMENT the arrow hits and injures the lion badly. At that MOMENT, it starts to rain heavily and puts out the forest fire. At that next MOMENT, the deer gives birth to a healthy fawn.

In our life, it’s our MOMENT of CHOICE and we all have to deal with such negative thoughts from all sides always. Some thoughts are so powerful they overpower us and makes us clueless. Let us not decide anything in a hurry. Let’s think of ourselves as the pregnant deer with the ultimate happy ending.

Anything can happen in a MOMENT in this life. If you are Religious, Superstitious, Atheist, Agnostic or whatever you can attribute, this MOMENT as Divine Intervention OF, Faith, Sudden Luck, Chance (serendipity), Coincidence or a Simple don’t know'.

We all feel the same. Whatever one may call it, I would see the priority of the deer in that given moment was to giving birth to a baby AS RIGHT, because LIFE IS PRECIOUS!!!

Hence, whether you are Deer or a Human, keep that Faith and Hope within...

“Every moment is a moment of Choice, Every hour is Destiny“.

Saturday, February 8, 2014

Kecantikan Wanita Terdapat Pada Cara Dia Memandang Dunia

kata bijak, Wanita, kecantikan, wanita cantik, cinta dan wanita

Untuk membentuk bibir yang menawan, ucapkanlah kata-kata kebaikan. Untuk mendapatkan mata yang indah, carilah kebaikan pada setiap orang yang Anda jumpai. untuk mendapatkan bentuk badan yang langsing, bagikanlah makanan dengan mereka yang kelaparan. Untuk mendapatkan rambut yang indah, mintalah seorang anak kecil untuk menyisirnya dengan jemarinya setiap hari. Untuk mendapatkan sikap tubuh yang indah, berjalanlah dengan segala ilmu pengetahuan, dan Anda tidak akan pernah berjalan sendirian.

Kecantikan wanita bukan terletak pada pakaian yang dikenakan, bukan pada bentuk tubuh, atau cara dia menyisir rambutnya. Kecantikan wanita terdapat pada mata, cara dia memandang dunia. Karena di matanya terletak gerbang menuju ke setiap hati manusia, di mana cinta dapat berkembang.

Kecantikan wanita bukan pada kehalusan wajah. Tetapi pada kecantikan yang murni, terpancar pada jiwanya, yang dengan penuh kasih memberikan perhatian dan cinta yang dia berikan. Dan kecantikan itu akan tumbuh sepanjang waktu.

Manusia jauh melebihi segala ciptaan lain. Perlu senantiasa berubah, diperbaharui, dibentuk kembali, dan diampuni. Jadi, jangan pernah kecilkan seseorang dari hati Anda. Apabila Anda sudah melakukan semuanya itu, ingatlah senantiasa. Jika suatu ketika anda memerlukan pertolongan, akan senantiasa ada tangan terulur. Dan dengan bertambahnya usia, Anda akan semakin mensyukuri telah diberi dua tangan, satu untuk menolong diri anda sendiri dan satu lagi untuk menolong orang lain.