Friday, March 8, 2013

37. Cerita Mengharukan Lilin Cinta Buat Rahma (Part 1)

cerita dari sahabat CM @tyok jantra mahardika
thanks tyo :)

Cerita ini real,nyata,dan ada di kehidupan dunia fana ini. Ini tentang perjalanan hidupku yg haus akan kebahagiaan. Dari kecil aku sudah di didik oleh kerasnyadunia,dan aku hampir tak tahu apa itu arti dari kata KASIH SAYANG. Bahkan itu tak ku peroleh dari orang tuaku sendiri. Apa salah dan dosaku di masa silam,,??? Hingga aku harus terima semua ini. aku juga nggak pernah minta untuk di lahirkan, sampai2 sekarang hatiku tlah terbentuk seperti sekeras batu karang.Sampai pada suatu saat aku bertemu dengan seorang gadis yg bisa merubah segalanya dlam hidupku. Seorang gadis tomboi yg bisa merubah hatiku yg sekeras batu berubah menjadi selembut kapas,,,. Namaku dyka, mungkin aku adalah orang yg paling beruntung sekaligus orang yg paling nggak beruntung di dunia ini.
Haha...aneh kedenganya kan,,?? Tp itulah kenyataanya, aku beruntung karena aku pernah kenal dgn yg namanya kasih syang dari seorang gadis tomboi bernama Rahma. Dan aku gak beruntung, karena pada akhirnya dia pergi meninggalkan luka menganga dalam hatiku,,,. Akhir tahun 2004..! Pertama kali aku mengenal Rahma, pertemuan yg bagiku itu cuma pertemuan biasa saja. seperti aku bertemu dgn orang2 yg lainya, karena waktu itu aku belum tahu apa itu kasih sayang.

Hari berganti hari,bulan berganti bulan,kamipun semakin dekat, lebih dari teman dekat,bahkan sahabat. Memang benar kata orang, awalnya sekedar teman,lalu jadi sahabat,dan berlanjut jadi pacar. 16 maret 2005 jam 21.05 WIB...!!! Aku ingat betul waktu itu,itu tanggal,bulan,tahun,dan jam dimana 2 hati anak manusia dipertemukan dlam ikatan cinta. Dan itu menjadi waktu yg terindah dalam kami. Tp keesokan harinnya aku harus berangakat ke Surabaya untuk panggilan kerja. Saat itu tersibak senyum dan tetesan airmata di wajah Rahma. tp aku harus pergi tuk jemput masa depanku kelak. berat rasa hatiku tuk tinggalkan Rahma, tp sekali lagi aku memang harus pergi.

Rahmapun terjatuh dalam pelukanku, terdengar suara tangis sendu Rahma. terasa tetesan airmata Rahma yg jatuh mnetes ke dadaku. Dan aku bisikan kepada Rahma " nggak apa2 dhek,aku pasti kembali untukmu. mas sayang banget sama kamu dhek...!!". setelah mendengar kata2ku barulah rahma melepaskan pelukanya. Waktu terus berjalan dengan iramanya. Hubungan kamipun semakin jauh juga, bahkan banyak orang berkata kalau kami sudah menikah...haha.... Mendengar kata2 orang seperti itu,aku dan Rahma cuma bisa berdo'a semoga bisa jadi kenyataan. Sebab kata adalah do'a,tp kadang kenyataan tak seperti apa yg kita harapkan. Bahkan kenyataan bisa lebih pahit dari harapan kita sendiri. Sebab dunia ini kejam, tak peduli siapapun orangnya cobaan akan slalu ada datang. Seperti ombak lautan ganas yg tak segan2 menghantam prahu sang nelayan. Septembaer 2009..!! Akhirnya ombak besarpun menrjang prahu cinta kami. Setalah banyak cobaan dan ujian berhasil kami lalui, kami di hadapkan dengan masalah yg membuat prahu cinta kamipun akhirnya karam diterjang ganasnya ombak kehidupan. Cobaan ini datang dari orang ketiga yg sebut saja namanya Ito, dia bukanlah orng seumuran ku. Dia adalah teman dari bapaknya Rahma, umurnya juga sudah hampir 60 tahun. Berawal dari di adakanya resepsi pernikahan kakaknya Rahma, dan semua biaya resepsi itu di tanggung oleh Ito. Sebenarnya akupun sudah bisa merasakanhal yg ganjil dlam masalah ini, seperti ada udang di balik batu. Ito seperti menginginkan sesuatu dari keluarga Rahma... Dari caranya membantu dan caranya memberi sesuatu ke keluarga Rahma kalau yg minta bukan Rahma,nggak bakal di beri.

Bahkan aku pernah bilang ke Rahma,,, " hati2 dhek,,,kelihatanya ada maksud tersembunyi dia mau bantu semua ini". Rahma coba menenangkanku dan menjawab " ngak apa2 mas,,,Rahma cuma anggap dia kayak bapak Rahma sendiri..." Lalu ku jawab dengan agak khawatir,, "tp dhek,,kamu bisa saja anggap dia kayak bapak kamu,tp pa dia juga menganggap sperti itu,,?? Apa dia gak berharap lebih sama kamu,,???" Lalu Rahma cuma jawab " nggak pa2 mas,,,,percaya ma adhek,,," Jawaban Rama memang membuwat aku jadi agak tenang bercampur khawatir juga,jika suatu sat apa yg aku khawatirkan ini terjadi. Tp ya sudahlah,,,aku cuma bisa berdo'a agar smua yg aku pikirkan nggak akan terjadi pada kami. Akhirnya hari resepsi pernikahan kakaknya Rahmapun tiba. Suasananya penuh dengan keramaian kebahagiaan, tp aku malah merasa kesepian. Aku malah merasa semakin jauh dgn Rahma. Selang beberapa hari Rahma pamit mau menghadiri acara ulang tahun temen sekolahnya. Saat itu Rahma memang masih duduk di kLas 3 SMA. Aku cuma berpesan sama rahma, " hati2 ya dhek,,,!!! Nanti jam 8 malem pulang ya,,?? Mas ma ajak adhek makan malam di luar...". Tp setelah itu malah nggak ada kabar dari Rahma, aku coba telfon beberapa kali malah hp Rahma nggak aktif. Aku tunggu Rahma sampai jam 11 malam,tp nggak ada tanda2 Rahma pulang.

Sampai akhirnya jam 11.30 malam Rahma pun pulang dengan langkah gontai kosong tanpa makna.Dengan perasaan lega bercampur khawatir aku bertanya ke Rahma,,, "dari mana dhek,,?? " Rahma cuma menjawab " dari rumah temen mas,aku cuma ingin menenangkan pikiran aja,," aku tanya lagi..." memang ada masalah apa..??? kalau adhek masih sayang mas,harusnya adhek bisa jujur sama mas,,," Setelah lama terdiam,Rahma pun berkata,,, " aku sudah gak kuwat mas,,aku gak mau kalau setiap Ito kerumah,bapak slalunyuruh aku nemeni & nglayani dia,,,memangnya dia siapaku..???" Mendengar kata2 Rahma aku Langsung terhenyak,berarti apa yg slama ini aku pikirkan memang benar adanya...tapi untuk memastikan smua itu,aku harus tanya langsung ke bapaknya. Setelah Rahma aku suruh masuk untuk istirahat,aku ajak bapaknya ngobrol dan aku menaynyakan masalah tadi. bukanya dapat dukungan setelah aku bilang semuanya,malah Rahma kena marah bapaknya.

Kemarahan bapaknya itu sekaligus mempertegas kalau rencana menjodohkan Rahma dgn Ito memang benar adanya.... Aku akui,,,memang aku kalah kaya dgn Ito,tp setidaknya hartaku hasil dari keringatku sendiri sedangkan Ito harta dari wanita simpananya. Tp yg paling aku gak habis pikir,knapa orang tua Rahma bisa gelap mata mau menjual naknya demi harta. Seandanya keluarganya bilang ke aku,kalu cuma mengganti hutang merekapun aku bisa banget. tapi mereka tak pernah bilang mau memutuskan semunya ke aku.jangankan aku,ibuku pun sampai shock mendengar semua ini. Kupun sempat berpikir,,, apakah dengan uang semuanya bisa di beli..?? apakah dengan uang semuanya bisa jadi mudah..?? apakah hanya dengan uang kebahagiaan bisa di dapatkan,,??? dan apakah dgn uang pula,harga diri manusia bisa dibeli,,??? lau apakah dgn uang pula kesetiaan bisa di beli,,??? JAMAN SUDAH EDAN Setelah kejadian itu aku merasakan ada tekanan berat dalam hatiku. Di satu sisi aku gak rela kalau harus pisah sama Rahma, di satu sisi lagi aku kasihan dgn Rahma. Lalu aku mengambiL keputusan terberat dala perjalanan cintaku. Kami putuskan untuk mengakhir hubungan kami. Satu minggu berlalu,kami merasa gak bisa kalau harus pisah. Akhirnya kami lanjutkan hubungan kembali walaupun tu cuma lewat belakang. Kami lakukan ini karena kami masih terlalau sayang satu sama lain. Hampir setiap hari Rahma selalu menangis,sedangkan aku seperti tak punya kekuatan yg aku banggakan seperti dulu.

Aku sungguh tak berdaya menghadapi cobaan ini ya aLLah... aku pernah ajak Rahma untuk keluar dari smua ini. aku ajak dia pergi menjauh dari semunya yg ada disini,dan ibuku pun meng amini,,,tp saat itu Rahma punya jawaban lain,dia memilih menuruti orang tuanya,dia ingin membahagiaan kan orang tuanya dgn cara mengorbankan kebahagiaanya sendiri. Akhirnya setelah satu bulan kami lanjutkan berlayar,prahu kami benar2 karam di terjang ombak lautan ganas. kata2 Rahma pun masih ku ingat jelas di telingaku kala memberi keputusan terakhirnya,,, " mas,,,terserah mas kalau nanti keputusanku membuat mas sakit hati,membuat mas benci & jijik sama adhek, itu semua hak mas,,,adhek trpaksa mnuruti orang tua adhek tuk di jodohkan sama Ito,mungkin adhek bukan yg terbaik buwat mas,mungkin mas akan dapatkan yg jauh lebih baik dari adhek kelak,smua ini pasti ada hikmahnya bwat kita,juga kluarga adhek kelak,,,sekali lagi adhek benar2 mnta maaf mas...??? adhek juga berterima kasih sama mas,karena slama ini adhek bisa rasain susah dan senang sma mas,,adhek bahagia banget bisa knal dan rasain cinta mas,,rasa sayang adhek nggak kan pernah hilang buat mas,,," mendengar kata2 Rahma aku seperti kehilangan semua tenagaku. Aku lemah, aku seperti sudah tak berguna lagi. tp apaun itu,itulah keputusan Rahma.

Selama Rahma bahagia,akupun berusaha bahagia untuknya. Meskipun sebenarnya hatiku sudah hancur berkeping-keping. Andai aku bisa memilih tuk jadi apa buwat Rahma,aku ingin menjadi lilin untuk kehidupanya... biarlah ragaku hancur,asal aku bisa menerangi gelapnya jlan dan hati Rahma.Sampai kapanpun kau kan slalu tersimpan jauh dlam lubuk hatiku Rahma. karena hanya kamulah yg sanggup uluhkan hatiku yg keras dulu.Semua kan ku kenang dlam memory hidupku, kan kubawa pergi jauh dari hidupmu Rahma. Semoga kau kan bahagiadgn apapun keputusanmu,tp biarpun aku tak lagi bisa memeluk tubuhmu,tak lagi bisa melihat wajahmu,dan tak lagi bsa bersamamu, kau kan slalu ter simpan jauh dlam lubuk hatiku dan di dlamnya kn slalu ada kasih sayang dan do'a yg terpendam untukmu dak juga anakmu,,, Simpan saja semua kenangan indah kita dulu, jadikan bayang2ku sebagai lilin dihatimu, jadikan itu kenangan terindah kita berdua...karena kelak kita pasti berjumpa lagi,dan aku tak ingin lagi melihat air mata menetes dari matamu,,,,

,,,,YOU'RE MY BEST MEMORY,,,,,

Menuju ke part 2 hal

No comments:

Post a Comment